Mengenal Kartu Kredit Tambahan: Manfaat dan Cara Mendapatkannya

Zaman sekarang, orang memegang kartu kredit bisa lebih dari satu. Entah itu menggunakan kartu kredit besutan penerbit yang sama maupun berbeda.

Kartu kredit memang paling banyak menawarkan benefit. Bukan hanya promo-promo menarik, seperti cicilan 0%, poin reward, cashback, diskon, dan lainnya, tapi juga memberi fasilitas kartu kredit tambahan.

Tapi perlu dicatat, pemegang kartu kredit yang bisa mendapatkan penawaran kartu kredit tambahan adalah nasabah yang punya riwayat kredit bagus. Artinya, disiplin membayar tagihan tepat waktu sampai lunas. Istilahnya tidak pernah nunggak.

Baca Juga: Cara Cepat Mengumpulkan Point Reward dari Kartu Kredit

Bingung cari kartu kredit terbaik? Cermati punya solusinya!

Bandingkan Produk Kartu Kredit Terbaik!  

Apa Itu Kartu Kredit Tambahan?

Kartu kredit tambahan (atau supplementary card) adalah kartu kredit yang diterbitkan atas nama orang lain, namun tetap terhubung ke akun kartu kredit utama. Pemilik kartu utama bertanggung jawab penuh atas semua transaksi yang dilakukan dengan kartu tambahan ini. Biasanya, kartu tambahan diberikan kepada pasangan, anak, atau anggota keluarga lain, untuk memudahkan pengelolaan keuangan bersama.

Dengan limit yang dibagi dari kartu utama, kartu kredit tambahan memungkinkan pemegang kartu utama mengontrol dan memonitor pengeluaran pengguna tambahan dan menjadikannya alat yang ideal untuk membangun disiplin finansial dalam keluarga.

Baca juga: Jenis-Jenis Kartu Kredit yang Mesti Kamu Ketahui

Siapa Saja yang Bisa Memiliki Kartu Kredit Tambahan?

Pemegang Kartu Kredit Tambahan

Kartu kredit tambahan umumnya bisa dimiliki oleh siapa saja yang masih memiliki hubungan dekat dengan pemegang kartu utama. Meski kebijakan bisa berbeda antar bank, berikut adalah pihak-pihak yang paling sering menjadi pemegang kartu tambahan:

• Pasangan Suami/Istri
  Banyak orang memilih memberikan kartu tambahan kepada pasangan agar pengeluaran rumah tangga lebih terorganisir dan transparan. Ini memudahkan manajemen keuangan bersama.

• Anak (Biasanya Berusia 17 Tahun ke Atas)
  Memberikan kartu tambahan kepada anak yang sudah cukup umur bisa menjadi cara efektif untuk mengajarkan tanggung jawab finansial sejak dini. Beberapa bank mensyaratkan usia minimum 17 atau 18 tahun untuk pemegang kartu tambahan.

• Orang Tua atau Anggota Keluarga Lain
  Dalam beberapa kasus, kartu tambahan diberikan kepada orang tua yang mungkin sudah pensiun atau tidak memiliki akses ke kredit pribadi, tetapi tetap membutuhkan kemudahan transaksi.

Keunggulan Kartu Kredit Tambahan untuk Keluarga

Kartu kredit tambahan kini semakin banyak digunakan oleh keluarga untuk mempermudah pengelolaan keuangan rumah tangga. Dengan kartu tambahan, anggota keluarga seperti pasangan atau anak dapat menggunakan fasilitas kartu kredit utama tanpa harus mengajukan kartu kredit secara mandiri.

Hal ini memberikan fleksibilitas bagi keluarga dalam mengatur pengeluaran bulanan, seperti belanja rumah tangga, pendidikan, atau kebutuhan lainnya. Berikut beberapa keunggulan kartu kredit tambahan lainnya untuk keluarga:

1. Fleksibilitas dalam Pengaturan Pengeluaran

   Pemegang kartu utama dapat memberikan kartu tambahan kepada anggota keluarga untuk memenuhi kebutuhan tertentu, seperti belanja rumah tangga, biaya pendidikan, atau tagihan rutin. Hal ini memberikan fleksibilitas dalam mengatur pengeluaran bulanan keluarga.

2. Kemudahan Pelacakan Pengeluaran

   Semua transaksi, baik dari kartu utama maupun kartu tambahan, tercatat dalam satu laporan bulanan. Ini memudahkan keluarga untuk melacak pengeluaran secara keseluruhan dan memastikan anggaran tetap terkendali, serta mencegah pengeluaran berlebihan.

3. Kontrol dan Pengawasan Penggunaan

   Kartu kredit tambahan memberikan orang tua kontrol lebih besar atas pengeluaran anak yang sudah dewasa, misalnya untuk kebutuhan mendesak atau belanja online. Orang tua dapat memantau penggunaan kartu tambahan, sekaligus mengajarkan tanggung jawab keuangan kepada anak.

4. Transparansi dalam Keuangan Rumah Tangga

   Dengan kartu kredit tambahan, seluruh transaksi tercatat dalam satu laporan, yang memudahkan pemegang kartu utama untuk memonitor pengeluaran keluarga secara menyeluruh dan menjaga transparansi keuangan dalam rumah tangga.

Pertimbangan Sebelum Mengajukan Kartu Kredit Tambahan

Pertimbangan sebelum Mengajukan Kartu Kredit Tambahan

Namanya mau buat kartu kredit, apakah itu utama maupun tambahan, tetap harus dipikirkan dulu secara matang. Bukan hanya melihat keuntungannya, tapi juga risikonya.

Sebab, bila kamu mengajukan kartu kredit tambahan untuk keluarga inti, maka tagihannya menjadi tanggung jawabmu. Selain harus menanggung tagihan kartu kredit utama, juga kartu kredit tambahan.

Berikut hal-hal yang harus jadi bahan pertimbanganmu sebelum mengajukan kartu kredit tambahan:

1. Kemampuan Finansial

   Hal pertama yang harus dipikirkan sebelum membuat kartu kredit tambahan adalah mengukur kemampuan finansialmu. Itu perlu diperhatikan jika kartu kredit tambahan ditujukan untuk keluarga inti, seperti istri, anak, dan orang tua.

   Kecuali misalnya orang tuamu masih sanggup membayar sendiri tagihan kartu kredit tersebut, sehingga tidak menjadi tanggunganmu.

2. Pertimbangkan Biayanya

   Walaupun hanya kartu kredit tambahan, tetap saja ada biaya-biaya yang harus kamu pikirkan, seperti iuran tahunan dan biaya lainnya. Belum lagi bunga dan denda keterlambatannya.

3. Manfaat yang Diperoleh

   Umumnya kartu kredit tambahan akan memperoleh manfaat yang sama dengan kartu kredit utama. Meski demikian, kamu juga perlu melihat kebutuhan pemegang kartu kredit tambahan, agar tidak salah memilih jenis kartu kredit tambahan yang dibutuhkan dan mereka bisa mendapatkan manfaat maksimal atas penggunaannya.

4. Limit Kredit yang Tersedia

   Limit pada kartu kredit tambahan berbagi dengan limit kartu kredit utama. Jadi tidak terpisah. Misalnya, limit kartu kredit utama sebesar Rp7 juta. Jika sudah digunakan oleh pemegang kartu kredit utama sebesar Rp5 juta, berarti limit kartu kredit tambahan hanya Rp2 juta.

Ajukan Kartu Kredit Tambahan di Sini

Membuat kartu kredit tambahan sebenarnya sah-sah saja asalkan sesuai kebutuhan dan kemampuan keuanganmu. Menggunakannya juga harus dilakukan secara bijak.

Bila kamu ingin mengajukan kartu kredit utama maupun tambahan, dapat langsung lewat perbankan maupun marketplace produk keuangan seperti Cermati. Selain lebih praktis dan mudah, juga lebih cepat.