Mengenal Deposito Valas: Keuntungan, Cara Membuka dan Perhitungan Bunganya
Deposito valas termasuk instrumen investasi yang menggunakan mata uang asing dan cukup banyak diminati oleh para pelaku investasi di tanah air. Keuntungan yang ditawarkan investasi ini terbilang menjanjikan dan dianggap memiliki prospek baik untuk dikelola di dalam keuangan.
Pada umumnya, bank akan menawarkan beberapa mata uang asing yang bisa dipilih oleh nasabah. Penting bagi nasabah untuk mempelajari prospek instrumen ini dengan baik terlebih dahulu, termasuk prospek masing-masing mata uang asing yang bisa dijadikan pilihan.
Bingung cari investasi Reksa Dana yang aman dan menguntungkan? Cermati solusinya!
Apa Saja Keuntungan yang Ditawarkan Deposito Valas?
Deposito valas merupakan jenis deposito berjangka yang memiliki beberapa pilihan mata uang asing. Ada beberapa mata uang asing yang digunakan dalam instrumen investasi ini, antara lain: Dollar AS, Dollar Australia, Yen Jepang, Dollar Hongkong, Dollar Singapura, Yuan, Poundsterling dan juga Euro.
Sesuai dengan namanya, instrumen investasi yang satu ini hanya menggunakan mata uang asing saja. Artinya, nasabah tidak bisa mengakses investasi ini dalam bentuk mata uang lokal (Rupiah).
Sebagaimana instrumen deposito pada umumnya, deposito valas juga tidak bisa dicairkan sebelum jatuh tempo. Namun hal ini tentu tidak akan jadi masalah, mengingat deposito memiliki jangka waktu beragam dan bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan investasi itu sendiri.
Berikut ini adalah beberapa keuntungan yang bisa didapatkan dari deposito valas:
1. Bebas dari Nilai Tukar Rupiah
Nilai tukar rupiah yang cenderung rendah seringkali menjadi tantangan tersendiri dan kerap menimbulkan risiko kerugian dalam investasi valas. Kehadiran deposito valas bisa jadi pilihan yang tepat bagi nasabah yang tidak ingin mengalami fluktuasi nilai rupiah saat berinvestasi dalam mata uang asing.
Dana investasi ini sudah tersimpan dalam bentuk uang asing dan tidak terpengaruh dengan nilai tukar rupiah yang seringkali tak stabil. Ini bisa jadi pilihan instrumen yang tepat, terutama bagi nasabah yang ingin menyimpan mata uang asing untuk jangka waktu yang lama atau bahkan dalam jumlah besar.
2. Suku Bunganya Terbilang Stabil
Suku bunga yang ditawarkan deposito valas memang terbilang kecil, jika dibandingkan dengan deposito rupiah. Namun nilai tukar valas cenderung lebih stabil dan meningkat, sehingga instrumen investasi ini memiliki potensi keuntungan yang lebih besar dan menjanjikan.
3. Jangka Waktunya Fleksibel
Jangka waktu yang ditawarkan deposito valas cukup fleksibel, di mana nasabah bisa memilih jangka waktu yang paling tepat dan sesuai dengan kebutuhan mereka. Hal ini akan memungkinkan nasabah melakukan investasi secara maksimal dan mencapai tujuan investasinya dengan tepat sasaran.
4. Tanpa Biaya Administrasi
Deposito valas tidak menerapkan biaya administrasi bagi nasabahnya, sehingga dana investasi tidak akan berkurang. Hal ini akan memungkinkan instrumen investasi yang satu ini menghasilkan keuntungan yang maksimal, sebab tak ada pemotongan biaya pada pokoknya.
5. Simpanan yang Menguntungkan
Jika berniat untuk memiliki simpanan dalam bentuk mata uang asing, maka deposito valas bisa menjadi pilihan yang tepat. Investasi ini tidak hanya sekedar menyimpan uang saja, namun juga mendatangkan keuntungan. Selain pendapatan bunga, potensi nilai tukar yang meningkat di masa yang akan datang juga tentu akan sangat menguntungkan.
6. Bisa Diperpanjang Otomatis
Deposito valas sudah menggunakan fasilitas automatic roll-over yang simpel. Ini merupakan fitur yang memungkinkan perpanjangan investasi berjalan otomatis, jika nasabah tidak melakukan pencairan saat investasi tersebut jatuh tempo. Fitur ini akan memudahkan pengelolaan deposito valas, terutama bagi nasabah yang tidak memiliki banyak waktu untuk mendatangi bank.
Syarat dan Cara Pembuatan Deposito Valas
Deposito valas ini sudah tersedia di hampir semua bank, sehingga bisa diakses dengan mudah oleh para nasabah. Namun penting untuk menyiapkan segala sesuatunya dengan baik, mengingat bank juga menerapkan sejumlah syarat dalam pembuatan instrumen investasi ini.
Berikut ini adalah beberapa syarat yang harus dipenuhi saat membuat deposito valas:
- Memiliki rekening tabungan atau giro.
- Memiliki KTP/ Paspor dan KK.
- Memiliki NPWP.
- Memiliki setoran awal (nilainya sesuai dengan kebijakan bank).
Syarat pertama untuk membuat deposito valas adalah nasabah wajib memiliki rekening tabungan/ giro dari bank yang akan dipilih sebagai tempat membuka deposito tersebut. Namun jangan khawatir jika belum memiliki rekening ini, sebab pihak bank akan dengan senang hati membantu untuk membuka rekening tabungan/ giro yang baru.
Berikut ini adalah beberapa langkah yang perlu dilakukan untuk membuka rekening deposito valas:
1. Pilih Bank yang Tepat
Untuk membuka deposito valas, nasabah bisa mendatangi langsung kantor cabang bank terdekat yang dipilih dengan membawa serta semua syarat pembukaan deposito di atas. Jika belum memiliki rekening bank atau giro, maka mintalah petugas bank untuk membuatkannya terlebih dahulu.
2. Lakukan Pengisian Formulir
Jika sudah memiliki rekening bank/ giro, maka lakukan pengisian formulir untuk pembukaan rekening deposito valas. Lengkapi semua data yang diminta, dan jangan lupa untuk membubuhkan tanda tangan. Jika ada informasi yang kurang jelas, jangan sungkan bertanya pada petugas bank.
3. Lampirkan Dokumen yang Dibutuhkan
Lampirkan semua dokumen yang dibutuhkan untuk membuka rekening deposito valas pada formulir permohonan pembukaan rekening tersebut. Pastikan fotokopi KTP, KK, dan juga NPWP jelas. Jika berstatus sebagai WNA, maka lampirkan paspor dan KIMS/ KITAS.
4. Lakukan Pembayaran Setoran Awal
Jika semua langkah di atas sudah selesai, maka lakukan pembayaran setoran awal untuk deposito valas. Jumlah setoran awal ini bisa saja berbeda pada masing-masing bank, sehingga penting untuk mencari informasinya sejak awal. Setoran awal ini harus dalam bentuk mata uang asing, sesuai dengan mata uang yang dipilih untuk deposito valas itu sendiri.
Berikut ini adalah beberapa pilihan mata uang asing yang bisa dijadikan pilihan untuk deposito valas:
- Rupiah (IDR)
- US Dollar (USD)
- Singapore Dollar (SGD)
- Hong Kong Dollar (HKD)
- Australia Dollar (AUD)
- Yen (JPY)
- Pound Sterling (GBP)
- Euro (EUR)
- China Yuan (CNH)
Perhitungan Bunga dan Biaya Deposito Valas
Investasi dalam bentuk deposito valas tentu akan mendatangkan sejumlah penghasilan bunga. Selain itu, produk ini juga akan dikenakan sejumlah biaya. Besaran bunga dan biaya ini akan sangat tergantung pada kebijakan masing-masing bank, sehingga penting untuk memahaminya sejak awal.
Suku Bunga Deposito Valas
Masing-masing bank akan menawarkan suku bunga yang berbeda untuk investasi ini. Berikut ini adalah besaran suku bunga deposito valas yang diterapkan oleh bank OCBC NISP:
- Jumlah deposito US$1.000 – US$9.999 = 0,25%
- Jumlah deposito US$10.000 – US$49.999 = 0,25%
- Jumlah deposito US$50.000 – US$99.999 = 0,35%
- Jumlah deposito US$100.000 hingga tak terbatas = 0,35%
** Besaran bunga deposito valas ini berlaku untuk semua tenor yang ditawarkan, yakni: 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan, dan 12 bulan.
Biaya–Biaya Deposito Valas
Berikut ini adalah beberapa biaya yang diterapkan bank pada produk deposito valas:
Jenis Biaya | Penjelasan |
Biaya Administrasi | Sama seperti produk perbankan lainnya, deposito valas juga akan dikenakan sejumlah biaya administrasi. Beberapa bank tidak menerapkan biaya ini, namun biasanya dibarengi dengan sejumlah syarat tertentu. |
Biaya di Bawah Saldo Minimum | Jika jumlah saldo deposito berada di bawah ketentuan minimum yang diterapkan oleh bank, maka nasabah juga akan dikenakan sejumlah biaya. |
Biaya Penutupan Rekening Deposito Valas | Ini adalah biaya yang akan dikenakan oleh bank saat nasabah tidak lagi melakukan perpanjangan deposito atau melakukan penutupan rekening depositonya. |
Biaya Penarikan Sebelum Jatuh Tempo | Biaya yang satu ini akan dikenakan saat nasabah melakukan penarikan/ pencairan deposito sebelum investasi tersebut jatuh tempo. |
Simulasi Perhitungan Bunga Deposito Valas
Seorang nasabah membuka deposito valas sebesar $2.000 dengan tenor 1 bulan. Suku bunga yang berlaku adalah sebesar 0,25%, maka perhitungannya seperti berikut ini.
- Pendapatan bunga deposito: 0,25% x $2.000 = $5
- Jumlah uang saat pencairan: $2.000 + $5 = $2005.
Investasi Deposito Valas yang Menguntungkan
Deposito valas merupakan simpanan berjangka yang menggunakan mata uang asing. Besaran bunga yang diterapkan instrumen ini cukup menjanjikan, sehingga sangat layak untuk dijadikan sebagai pilihan. Pahami dan lakukan investasi deposito valas di dalam keuangan, agar instrumen ini bisa memberikan keuntungan.