IDX80 – Pengertian, Contoh Saham, dan Metode Perhitungannya

IDX80 adalah salah satu indeks saham yang ada di Bursa Efek Indonesia (BEI). Indeks saham IDX80 berisikan 80 saham paling likuid di BEI. 

Indeks saham adalah ukuran statistik yang mencerminkan keseluruhan pergerakan harga atas sekumpulan saham yang dipilih berdasarkan kriteria dan metodologi tertentu, serta dievaluasi secara berkala.

Indeks saham bermanfaat untuk mengukur sentimen pasar, dijadikan produk investasi pasif, acuan bagi portofolio aktif, proksi dalam mengukur dan membuat model pengembalian investasi (return), risiko sistematis, dan kinerja yang disesuaikan dengan risiko.

Berikut ulasan selengkapnya.

Baca Juga: Mengenal LQ45, Indeks Saham Paling Populer dan Perbedaannya dengan Saham Bluechip

Bingung cari investasi reksa dana yang aman dan menguntungkan? Cermati solusinya!

Mulai Berinvestasi Sekarang!  

Pengertian IDX80

loader
IDX80 adalah...

IDX80 adalah indeks yang mengukur kinerja harga dari 80 saham yang memiliki likuiditas tinggi dan kapitalisasi pasar besar, serta didukung oleh fundamental perusahaan yang baik.

Indeks saham IDX80 diluncurkan BEI pada tanggal 1 Februari 2019. Menggunakan tanggal dasar perhitungan 31 Desember 2012 dengan nilai awal 100.

Tujuan atau manfaat IDX80, yaitu sebagai alternatif acuan bagi investor dan manajer investasi dalam melakukan investasi. Saham likuid sebaiknya menjadi saham incaran untuk investasi, karena mudah dibeli dan dijual.

Saham likuid adalah saham yang aktif diperdagangkan. Ditandai dengan selalu adanya antrean order di harga permintaan (bid price) maupun penawaran (offer price). Frekuensi dan volume perdagangannya besar.

Saham yang likuid juga dapat dilihat dari kapitalisasi pasarnya. Saham dengan likuiditas tinggi umumnya adalah saham dengan kapitalisasi besar di atas Rp10 triliun. Inilah yang disebut saham lapis satu (big caps/blue chip).

Baca Juga: Mengenal IDX30, Pengertian dan Perbedaanya dengan IDX80 dan LQ45

Metode Perhitungan IDX80

IDX80 berisi 80 saham paling likuid di BEI. Jika kamu ingin beli saham-saham likuid, tetapi bingung, bisa cek IDX80. Sudah pasti bukan saham kaleng-kaleng.

Sebab, BEI selalu melakukan evaluasi berkala. Evaluasi mayor maupun minor pada bulan-bulan tertentu.

Untuk IDX80, evaluasi mayor berlangsung setiap bulan Januari dan Juli. Sementara bulan April dan Oktober dilakukan evaluasi minor.

Setelah pelaksanaan evaluasi, baik mayor maupun minor, maka selanjutnya akan langsung efektif pada hari bursa pertama.

Sekadar informasi, evaluasi mayor (M) dilakukan BEI untuk memilih saham konstituen indeks IDX80 untuk periode selanjutnya. Disertai dengan menyesuaikan jumlah saham untuk indeks atau bobot dari konstituen.

Sedangkan evaluasi minor (m) hanya bertujuan menyesuaikan jumlah saham untuk indeks atau bobot dari konstituen tanpa pemilihan konstituen indeks untuk periode selanjutnya.

Tak heran, jika setelah evaluasi mayor, penghuni IDX80 dapat berubah. Ada saham baru yang masuk konstituen IDX80, ada yang keluar, dan ada yang tetap.

Metode perhitungan IDX80 menggunakan capped free float adjusted market capitalization weighted.

loader
Metode Perhitungan IDX80

Daftar 80 Saham IDX80

Inilah contoh saham IDX80 list atau saham paling likuid penghuni Indeks IDX80:

Evaluasi Mayor

Periode Efektif Konsituen:  3 November 2025 s.d 30 Januari 2026

Periode Efektif Jumlah Saham Penghitungan Indeks:  3 November 2025 s.d 30 Januari 2026

No.

Kode

Nama Perusahaan Lengkap

1

AADI

Astra Autoprima Tbk

2

ACES

Ace Hardware Indonesia Tbk

3

ADMR

Adaro Minerals Indonesia Tbk

4

ADRO

Adaro Energy Indonesia Tbk

5

AKRA

AKR Corporindo Tbk

6

AMMN

Amman Mineral Internasional Tbk

7

AMRT

Sumber Alfaria Trijaya Tbk

8

ANTM

Aneka Tambang Tbk

9

ARTO

Bank Jago Tbk

10

ASII

Astra International Tbk

11

AVIA

Avia Avian Tbk

12

BBCA

Bank Central Asia Tbk

13

BBNI

Bank Negara Indonesia Tbk

14

BBRI

Bank Rakyat Indonesia Tbk

15

BBTN

Bank Tabungan Negara Tbk

16

BMRI

Bank Mandiri (Persero) Tbk

17

BRMS

Bumi Resources Minerals Tbk

18

BRPT

Barito Pacific Tbk

19

BSDE

Bumi Serpong Damai Tbk

20

BTPS

Bank BTPN Syariah Tbk

21

BUKA

Bukalapak.com Tbk

22

BUMI

Bumi Resources Tbk

23

CMRY

Campina Ice Cream Industry Tbk

24

CPIN

Charoen Pokphand Indonesia Tbk

25

CTRA

Ciputra Development Tbk

26

DSNG

Dharma Satya Nusantara Tbk

27

DSSA

Dian Swastatika Sentosa Tbk

28

ELSA

Elnusa Tbk

29

EMTK

Elang Mahkota Teknologi Tbk

30

ENRG

Energi Mega Persada Tbk

31

ERAA

Erajaya Swasembada Tbk

32

ESSA

Surya Esa Perkasa Tbk

33

EXCL

XL Axiata Tbk

34

GOTO

GoTo Gojek Tokopedia Tbk

35

HEAL

Medikaloka Hermina Tbk

36

HRUM

Harum Energy Tbk

37

ICBP

Indofood CBP Sukses Makmur Tbk

38

INCO

Vale Indonesia Tbk

39

INDF

Indofood Sukses Makmur Tbk

40

INDY

Indika Energy Tbk

41

INKP

Indah Kiat Pulp & Paper Tbk

42

INTP

Indocement Tunggal Prakarsa Tbk

43

ISAT

Indosat Ooredoo Hutchison Tbk

44

ITMG

Indo Tambangraya Megah Tbk

45

JPFA

Japfa Comfeed Indonesia Tbk

46

JSMR

Jasa Marga (Persero) Tbk

47

KIJA

Kawasan Industri Jababeka Tbk

48

KLBF

Kalbe Farma Tbk

49

KPIG

MNC Land Tbk

50

LSIP

PP London Sumatra Indonesia Tbk

51

MAPA

MAP Aktif Adiperkasa Tbk

52

MAPI

Mitra Adiperkasa Tbk

53

MBMA

Merdeka Battery Materials Tbk

54

MDKA

Merdeka Copper Gold Tbk

55

MEDC

Medco Energi Internasional Tbk

56

MIKA

Mitra Keluarga Karyasehat Tbk

57

MTEL

Dayamitra Telekomunikasi Tbk

58

MYOR

Mayora Indah Tbk

59

NCKL

Trimegah Bangun Persada Tbk

60

PANI

Pantai Indah Kapuk Dua Tbk

61

PGAS

Perusahaan Gas Negara Tbk

62

PGEO

Pertamina Geothermal Energy Tbk

63

PNBN

Bank Panin Tbk

64

PNLF

Panin Financial Tbk

65

PTBA

Bukit Asam Tbk

66

PTRO

Petrosea Tbk

67

PWON

Pakuwon Jati Tbk

68

RAJA

Rukun Raharja Tbk

69

RATU

Persada Capital Investama Tbk

70

SCMA

Surya Citra Media Tbk

71

SIDO

Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk

72

SMGR

Semen Indonesia (Persero) Tbk

73

SMRA

Summarecon Agung Tbk

74

SSIA

Surya Semesta Internusa Tbk

75

TAPG

Triputra Agro Persada Tbk

76

TLKM

Telkom Indonesia (Persero) Tbk

77

TOWR

Sarana Menara Nusantara Tbk

78

UNTR

United Tractors Tbk

79

UNVR

Unilever Indonesia Tbk

80

WIFI

Solusi Sinergi Digital Tbk

Sumber: www.idx.co.id

Mau Beli Saham Apa?

Untuk mendapatkan informasi saham-saham yang masuk di indeks IDX80, kamu bisa mencari di situs BEI. Buka laman https://www.idx.co.id/id/data-pasar/data-saham/indeks-saham. Pilih IDX80 pada kolom kode indeks, dan tahun yang diinginkan, klik cari.

Maka, akan muncul data terbaru hasil evaluasi mayor IDX80. Pencarian ini berlaku juga untuk indeks saham BEI lainnya. Setelah itu, tinggal tentukan ingin berburu saham apa, dan paling penting juga melakukan analisis fundamental serta teknikal agar investasi saham cuan.

Baca Juga: Harga Saham IHSG Hari Ini (IDX Composite)