Panduan Lengkap Kartu Asuransi Kesehatan untuk Perlindungan Maksimal

Asuransi kesehatan adalah salah satu bentuk perlindungan finansial yang penting untuk melindungi diri kamu dan keluarga dari risiko biaya perawatan medis yang tinggi. Di Indonesia sendiri sudah banyak tersedia berbagai macam jenis asuransi kesehatan yang bisa dipilih sesuai kebutuhan.

Perlu kamu ketahui. salah satu komponen penting dari asuransi kesehatan adalah kartu asuransi kesehatan. Kartu ini berfungsi sebagai kartu identifikasi dan memberikan akses kepada pemegangnya terhadap berbagai layanan kesehatan. Artikel ini akan membahas secara lengkap mengenai apa itu kartu asuransi kesehatan, fungsinya, serta tips untuk mengoptimalkan manfaatnya. 

Mengenal Apa Itu Kartu Asuransi Kesehatan

Kartu asuransi kesehatan adalah kartu identifikasi yang dikeluarkan oleh perusahaan asuransi kepada pemegang polis. Kartu ini berfungsi sebagai bukti bahwa seseorang memiliki asuransi kesehatan dan berhak mendapatkan akses ke berbagai layanan kesehatan yang termasuk dalam cakupan polisnya masing-masing.

3 Fungsi Utama dari Kartu Asuransi Kesehatan

Dalam pemakaiannya, ada beberapa fungsi utama yang dimiliki oleh kartu ini yaitu:

1. Tanda Identifikasi Pemegang Polis

   Berfungsi sebagai bukti identitas pemegang polis. Informasi dasar seperti nama, nomor polis, logo perusahaan asuransi, serta tanggal lahir biasanya tercantum di kartu tersebut.

   Beberapa informasi di atas tentunya bisa digunakan sebagai tanda kepemilikan asuransi kesehatan ke masing-masing pemegang polisnya.

2. Memberikan Akses Layanan Kesehatan

   Kartu ini membantu pemegang polis mendapatkan akses ke berbagai layanan kesehatan yang disepakati oleh perusahaan asuransi dan termasuk dalam cakupan polis tertanggung. 
   Akses iIni mencakup kunjungan ke dokter, layanan rawat inap, layanan rawat jalan, pemeriksaan laboratorium, dan prosedur medis lainnya ketika dibutuhkan.

3. Mempermudah Proses Klaim Asuransi

   Kartu asuransi kesehatan bisa digunakan mempermudah proses klaim. Tertanggung atau pemegang polis dapat menyerahkan kartu ini ke fasilitas kesehatan di awal atau akhir masa perawatan.

   Umumnya, pada layanan asuransi kesehatan cashless tertanggung menyerahkan terlebih dahulu kartu asuransi ini kepada pihak fasilitas kesehatan seperti rumah sakit sebagai bagian dari proses pengecekan polis yang berlaku ke pihak perusahaan asuransi.

   Informasi seperti data pribadi, jumlah uang pertanggungan, jenis layanan atau perawatan yang ditanggung, hingga histori klaim juga bisa dicek lewat kartu ini. Berdasarkan informasi di atas, proses pembayaran bisa dengan mudah dilakukan secara langsung antara pihak perusahaan asuransi dengan fasilitas kesehatan yang dituju.

   Tujuannya kembali lagi untuk mempermudah proses klaim apabila tertanggung dirawat atau menerima pengobatan di fasilitas kesehatan yang dikunjungi tanpa harus melalui proses yang berbelit.

Apa Saja Informasi yang Biasanya Terdapat di Kartu Asuransi Kesehatan?

Contoh Kartu Asuransi Kesehatan (Sumber: https://www.allianz.co.id/)

• Tampak Depan*

  1. Nomor Kartu

  Nomor kartu asuransi yang diterbitkan oleh perusahaan asuransi untuk tertanggung.

  2. Nama Peserta/Tertanggung

  Nama tertanggung sebagai identifikasi siapa yang berhak mendapatkan manfaat asuransi.

  3. Nomor Peserta

  Nomor peserta asuransi/tertanggung yang tercatat apabila tergabung dalam suatu kelompok tertentu. Umumnya nomor ini tercantum pada kartu apabila tertanggung menerima kartu asuransi dari perusahaan atau organisasi tertentu.

  4. Nama Perusahaan

  Nama perusahaan atau organisasi tempat tertanggung/peserta tergabung.

  5. Jenis atau Rincian Manfaat

  • Rincian mengenai jenis-jenis perlindungan yang tersedia sesuai kebijakan polis. Beberapa informasi yang bisa ditemukan misalnya:
  • Provider rawat inap/jalan
  • Manfaat asuransi yang ditawarkan
  • Nama jaringan asuransi
  • Masa berlaku kartu

• Tampak Belakang*

  6. Magnetic Tape

  Strip magnetik untuk menyimpan data dan digunakan ketika kartu digesek.

  7. Informasi Syarat dan Ketentuan

  Beberapa informasi syarat dan ketentuan dari perusahaan asuransi tentang penggunaan kartu asuransi tersebut yang perlu diperhatikan.

  8. Informasi Kontak Perusahaan Asuransi

  Informasi nomor kontak perusahaan asuransi yang bisa dihubungi oleh tertanggung.

  *Ilustrasi dan informasi terdapat pada kartu asuransi kesehatan bisa berbeda-beda tergantung dari kebijakan polis yang berlaku, kebijakan perusahaan asuransi, serta desain masing-masing penerbit polis.

5 Tips untuk Mengoptimalkan Penggunaan Kartu Asuransi Kesehatan

1. Pahami Manfaat Asuransi dan Ketentuan Polis

   Pelajari dengan teliti jenis manfaat yang dimiliki oleh polis asuransi kamu. Hal ini dapat membantu kamu supaya memanfaatkan kartu asuransi secara optimal. Misalnya memahami kebijakan atau langkah-langkah klaim.

2. Selalu Bawa Kartu Saat Bepergian

   Pastikan selalu membawa kartu asuransi kesehatan saat bepergian keluar rumah atau ke fasilitas kesehatan. Ini penting untuk memastikan proses administrasi berjalan lancar ketika dibutuhkan saat menerima perawatan atau dalam keadaan darurat.

3. Cek dan Pastikan Jaringan Provider Fasilitas Kesehatan

   Periksa penyedia layanan kesehatan yang bekerja sama dengan perusahaan asuransi kamu. Langkah ini penting dilakukan agar kartu asuransi bisa digunakan pada fasilitas kesehatan yang tepat.

4. Jangan Lupa Perbaharui Informasi

   Pastikan informasi yang tercetak di kartu selalu diperbaharui. Mulai dari informasi pribadi sampai dengan perubahan alamat atau nomor telepon berpotensi bisa memengaruhi proses klaim. 

   Selalu informasikan dengan segera ke pihak perusahaan asuransi apabila kamu ingin melakukan pembaharuan data ya.

5. Simpan Cadangan Digital

   Selain menyimpan kartu fisiknya, simpan salinan digital kartu asuransi di smartphone kamu untuk keperluan darurat. Beberapa aplikasi dari perusahaan asuransi sudah memiliki fitur kartu digital yang bisa diakses kapan saja.

Alat Penting Dalam Pemenuhan Kebutuhan Klaim dan Kesehatan

Kartu asuransi kesehatan adalah alat penting yang menjadi bagian dari polis asuransi yang dimiliki. Selain sebagai kartu identifikasi yang memuat berbagai informasi pemegang polis, kartu ini juga digunakan untuk mempermudah proses administrasi dan klaim pada fasilitas kesehatan.

Sebagai tertanggung, kamu perlu memahami dan menjaga kartu asuransi ini dengan baik. Jika ada perubahan informasi atau jika kartu hilang, segera hubungi perusahaan asuransi untuk mendapatkan bantuan atau menggantinya. 

Dengan memahami fungsinya dan mengikuti tips yang diberikan, sekarang kamu dapat memaksimalkan manfaat dari asuransi kesehatan yang dimiliki ketika dibutuhkan, ya.