Apakah Aman Belanja Menggunakan Kartu Kredit? Ini Penjelasan & Tipsnya
Kartu kredit kini menjadi alat pembayaran yang umum digunakan untuk berbagai keperluan, mulai dari belanja kebutuhan sehari-hari hingga transaksi online. Meskipun praktis, masih banyak yang mempertanyakan keamanannya. Apakah belanja dengan kartu kredit benar-benar aman? Mari simak penjelasan berikut ini.
Bingung cari kartu kredit terbaik? Cermati punya solusinya!
Apakah Belanja dengan Kartu Kredit Aman?
Secara umum, belanja menggunakan kartu kredit tergolong aman berkat sistem keamanan berlapis yang diterapkan oleh bank dan penerbit kartu. Namun, tentu saja keamanan ini tetap perlu didukung dengan perilaku pengguna yang bijak dan waspada. Nah, agar kamu lebih yakin, berikut beberapa alasan mengapa transaksi dengan kartu kredit bisa dianggap aman:
-
Sistem Keamanan yang Kuat
Bank dan penerbit kartu kredit yang resmi menggunakan berbagai teknologi keamanan canggih untuk melindungi transaksi. Misalnya
- Enkripsi data: semua data kartu yang dikirim melalui internet diacak agar tidak bisa diintip oleh pihak luar. Dengan begitu, jika ada pihak yang mencoba mengintip data tersebut, hanya akan terlihat rangkaian karakter acak yang tidak ada artinya. Transaksi jadi lebih aman, terutama saat belanja online di situs e-commerce.
- Autentikasi ganda/Two-Factor Authentication (2FA): selain memasukkan data kartu, sistem meminta kode tambahan (OTP) agar transaksi benar-benar diverifikasi. Kode ini hanya berlaku beberapa menit dan tidak bisa digunakan ulang. Jadi, kalau ada orang lain yang tahu nomor kartumu, mereka tetap tidak bisa menyelesaikan transaksi tanpa memasukkan OTP tersebut.
- 3D Secure/Verified by Visa/MasterCard SecureCode: yaitu sistem yang meminta konfirmasi tambahan ketika nasabah belanja online, sebagai lapisan tambahan keamanan. Saat melakukan pembayaran, sistem akan mengarahkan nasabah ke halaman verifikasi 3D Secure untuk memasukkan kode unik atau password khusus.
- Chip & tokenisasi: kartu kredit menggunakan chip yang berbeda dengan pita magnetik, dan tokenisasi menggantikan data asli kartu dengan “token” yang tidak mudah disalahgunakan. Chip ini menghasilkan kode unik setiap kali digunakan untuk transaksi, sehingga hampir tidak mungkin untuk digandakan atau disalin oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Karena penerbit kartu dan bank memanfaatkan sistem keamanan berlapis, risiko data kartu kredit disalahgunakan menjadi jauh lebih kecil dengan sistem keamanan tersebut.
-
Proteksi Pelanggan & Regulasi
Tidak hanya sistem internal bank yang menjaga keamanan, banyak bank juga menyediakan proteksi terhadap transaksi tidak sah. Jika ada transaksi yang tidak dilakukan oleh nasabah, nasabah bisa mengajukan klaim dan dana akan dikembalikan setelah proses verifikasi.
Selain itu, lembaga keuangan di Indonesia diatur oleh regulasi dan standar keamanan data, seperti standar PCI-DSS (Payment Card Industry Data Security Standard) yang menjadi acuan internasional.
Dengan teknologi dan regulasi yang ketat tersebut, belanja menggunakan kartu kredit sangat aman, lho.
Risiko Penggunaan Kartu Kredit yang Mungkin Terjadi
Meskipun aman, bukan berarti tanpa risiko. Kebocoran data pribadi, pencurian identitas, dan pembobolan kartu kredit tetap bisa terjadi pada pengguna kartu kredit, terutama jika kamu kurang hati-hati saat bertransaksi online atau menyimpan data kartu di situs yang tidak terpercaya.
Berikut beberapa risiko penggunaan kartu kredit yang patut diwaspadai.
- Skimming/cloning kartu fisik: pelaku bisa memasang alat di mesin EDC atau ATM untuk mencuri data kartu fisik.
- Phishing/penipuan via e-mail/SMS: kamu mungkin akan diarahkan ke situs palsu yang tampak seperti toko online atau website bank, untuk mencuri data kartu.
- Peretasan merchant: jika toko online tidak mengamankan sistemnya, data kartu pelanggan bisa bocor dari pihak merchant.
- Transaksi tanpa otorisasi: jika kamu membagikan OTP, PIN, atau data kartu, pelaku bisa melakukan transaksi tanpa sepengetahuan.
Yuk, selalu bijak dan waspada dalam setiap transaksi yang kamu lakukan agar terhindar dari risiko-risiko tersebut.
Tips Aman Belanja Pakai Kartu Kredit
Berikut beberapa tips aman belanja pakai kartu kredit yang bisa langsung kamu lakukan agar belanja sehari-hari tetap aman.
-
Pastikan Tempat Bertransaksi Aman
Sebelum memasukkan data kartu kredit, selalu pastikan kamu bertransaksi di tempat yang aman. Jika kamu bertransaksi secara offline, usahakan menggunakan mesin EDC milik toko yang terpercaya dan jangan pernah memberikan kartu pada orang lain tanpa pengawasan.
Lalu, jika menggunakan kartu kredit untuk transaksi online, pastikan menggunakan situs atau aplikasi resmi yang sudah dikenal. Situs dan aplikasi resmi biasanya memiliki sistem keamanan tambahan seperti secure payment gateway untuk melindungi data pelanggan.
-
Gunakan Perangkat & Koneksi yang Aman
Hindari bertransaksi dengan kartu kredit menggunakan Wi-Fi publik. Gunakan koneksi aman (data seluler atau Wi-Fi rumah yang terlindung). Pastikan perangkatmu bebas virus dan malware. Agar lebih aman, sebaiknya gunakan perangkat sendiri, bukan komputer umum atau milik orang lain.
-
Jaga Kerahasiaan PIN, OTP, dan Data Kartu
Jangan berikan PIN atau OTP kepada siapa pun, bahkan jika orang tersebut mengaku dari bank atau instansi resmi. Pelaku penipuan sering memalsukan identitas pihak bank. Ingat, pihak bank atau lembaga keuangan resmi tidak pernah meminta OTP atau data rahasia melalui telepon, pesan, atau email. Jika menerima permintaan mencurigakan, segera hubungi customer service bank untuk memastikan kebenarannya.
-
Aktifkan Notifikasi Transaksi
Agar transaksi yang mencurigakan bisa segera diketahui, aktifkan notifikasi transaksi kartu kreditmu. Dengan notifikasi real-time, kamu bisa langsung mengonfirmasi atau melaporkan ke bank jika muncul transaksi yang tidak dikenali. Kemudian, segera blokir kartu melalui aplikasi atau hubungi call center.
-
Perbarui PIN & Password Secara Berkala
Ganti PIN atau kata sandi secara berkala agar lebih sulit ditebak atau dibobol. Sebaiknya diperbarui setiap tiga hingga enam bulan sekali. Hindari menggunakan kombinasi angka yang mudah ditebak seperti tanggal lahir atau urutan angka sederhana.
Belanja Nyaman, Keamanan Terjamin
Belanja menggunakan kartu kredit bisa sangat aman asalkan kamu juga tahu bagaimana cara melindungi data dan memilih merchant yang memang resmi dan terpercaya. Terlebih dengan teknologi keamanan yang berlapis yang sudah diterapkan oleh bank sehingga risiko pencurian seharusnya bisa dihindari.
Tapi sebagai pengguna kamu juga harus lebih aware dengan kejahatan online yang marak terjadi. Jangan pernah bagikan PIN atau OTP, gunakan situs yang aman, aktifkan notifikasi transaksi, serta cek tagihan secara rutin. Sebaiknya ikuti tips-tips di atas agar transaksi jadi makin aman.