Pebisnis Perlu Kenali 5 Karakter Konsumen dan Cara Mengatasinya Agar Penjualan Lancar
Pada dasarnya masing-masing orang akan memiliki karakter tersendiri, begitu juga dengan konsumen bisnis. Setiap konsumen akan memiliki pandangan tersendiri terhadap sebuah produk, di mana hal inilah yang akhirnya menjadi dasar dalam mengambil keputusan.
Sebagai pebisnis, Anda wajib memahami karakter semua konsumen dan mengatasinya dengan cara yang tepat. Hal ini penting, mengingat di dalam bisnis tersebut Anda bisa saja menemukan konsumen dengan karakter yang beragam.
Agar calon konsumen melakukan pembelian dan penjualan berjalan dengan baik, maka Anda selaku pebisnis harus mengenali beberapa karakter konsumen dan cara mengatasinya dengan mudah.
Simak ulasannya berikut ini yang telah Cermati.com rangkum dari berbagai sumber.
Bingung Cari Produk Kredit Tanpa Agunan Terbaik? Cermati punya solusinya!
1. Konsumen potensial
Konsumen potensial
Konsumen potensial merupakan salah satu yang paling diinginkan para pebisnis. Meski belum melakukan pembelian, pada dasarnya konsumen yang satu ini memang sangat berpotensi menjadi pembeli atau bahkan pelanggan.
Pada umumnya, konsumen potensial sudah memiliki ketertarikan pada bisnis Anda. Hal ini biasanya ditunjukkan dalam berbagai cara, seperti mengunjungi situs bisnis Anda, menanyakan informasi tentang produk, dan yang lainnya.
Anda akan lebih mudah untuk menjangkau dan membuat konsumen potensial ini melakukan pembelian. Cukup berikan sedikit pancingan, maka konsumen potensial akan cepat dalam mengambil keputusan. Anda bisa melakukan ini dengan banyak cara, seperti memberikan penawaran diskon dan yang lainnya. Jangan lupa untuk meyakinkan konsumen Anda terlebih dahulu tentang kualitas produk Anda, agar mereka lebih mudah dalam mengambil keputusan untuk membeli.
2. Konsumen baru
Konsumen baru ini merupakan orang-orang yang masih beradaptasi dan akan melakukan pembelian produk Anda untuk pertama kalinya. Konsumen seperti ini bisa menjadi pelanggan tetap, jika Anda mampu membuat mereka merasa nyaman dan senang selama menggunakan produk tersebut. Namun sebelumnya, tugas utama Anda tentu saja fokus untuk membuat mereka melakukan pembelian pertama terlebih dahulu.
Berikan akses yang mudah ke situs bisnis Anda, agar konsumen pertama ini tidak menemukan kesulitan saat berkunjung. Sajikan informasi yang lengkap tentang produk Anda, termasuk berbagai kelebihan yang akan membuat mereka yakin untuk membeli.
Anda bisa menjelaskan detail produk, cara penggunaan, keuntungan dan berbagai hal positif lainnya sebagai daya jual. Selain itu cantumkan juga kontak bisnis Anda, agar konsumen baru ini mudah berkomunikasi dan menemukan solusi, jika sewaktu-waktu mengalami masalah dengan produk yang mereka beli.
Baca Juga: Tips Sukses Jalankan Bisnis Kuliner Saat New Normal
3. Konsumen impulsif
Konsumen impulsif menjadi konsumen yang paling cepat dalam mengambil keputusan dan melakukan pembelian. Untuk mendapatkan konsumen seperti ini, biasanya Anda tidak membutuhkan proses pendekatan yang persuasif.
Anda hanya perlu memberikan kemudahan dan kenyamanan, maka pembelian sangat mungkin terjadi dengan cepat. Konsumen impulsif biasanya akan melakukan pembelian ketika mereka menemukan kemudahan dalam memenuhi kebutuhan mereka. Anda harus bisa memanfaatkan celah ini dengan baik di dalam bisnis.
4. Konsumen diskon
Konsumen diskon
Jika melihat namanya, jelas konsumen yang satu ini akan membutuhkan layanan lebih dalam bentuk diskon yang menguntungkan. Konsumen diskon pada umumnya menginginkan penawaran harga yang jauh lebih murah di dalam setiap produk yang mereka butuhkan.
Mereka enggan membeli produk tanpa penawaran istimewa berupa diskon yang menguntungkan. Jika Anda ingin mendapatkan konsumen yang seperti ini, maka Anda harus memberikan potongan diskon di dalam produk Anda.
Konsumen seperti ini tidak akan loyal dan akan pergi ketika diskon yang Anda tawarkan habis, atau bahkan saat mereka menemukan diskon menarik lainnya dalam produk kompetitor Anda.
Untuk membuat mereka loyal, Anda perlu meyakinkan mereka bahwa layanan bisnis Anda profesional dan bisa memberikan semua kebutuhan konsumen dengan maksimal.
Baca Juga: Pebisnis Pemula Wajib Tahu, Ini 8 Tips Promosi Dapat Penjualan Online Pertama
5. Konsumen loyal
Konsumen loyal menjadi yang paling diinginkan para pebisnis, sebab bisa menjadi salah satu akses untuk menjangkau pasar yang lebih luas. Bukan hanya setia pada produk Anda saja, namun konsumen yang satu ini juga akan dengan senang hati merekomendasikannya kepada orang lain.
Konsumen loyal akan menikmati pengalaman mereka pada produk Anda dan tetap menjadi pelanggan setia. Anda bahkan bisa mendapatkan lebih banyak konsumen baru dari pelanggan yang satu ini. Tetap berikan produk berkualitas dan layanan terbaik, agar Anda tidak kehilangan konsumen loyal ini.
Pahami Konsumen dan Susun Strategi Penjualan
Menghadapi konsumen memang menjadi tantangan tersendiri setiap pebisnis. Agar penjualan berhasil, maka sangat penting untuk memahami setiap karakter pembeli. Dengan begitu, pebisnis akan lebih mudah untuk menyusun strategi penjualan yang tepat agar si konsumen tertarik dan membeli produk yang dijual.
Baca Juga: 5 Cara Meningkatkan Penjualan dengan Teknik Perceived Value