Karir

Ingin Menanyakan Lowongan Melalui WhatsApp? Pertimbangkan ini Dulu

Edited by Siti Hadijah 6 April 2021

Mudahnya akses informasi memungkinkan Anda menggunakan banyak media komunikasi yang berbeda saat ini. Hal ini juga ikut serta membawa banyak perubahan di dalam cara berkomunikasi, di mana semua bisa berjalan dengan lebih simpel dan cepat.

WhatsApp menjadi salah satu aplikasi yang paling banyak digunakan, bahkan hampir semua orang sudah menikmati layanan ini sejak lama.

Jika Anda sedang melamar pekerjaan, Anda tentu sudah biasa menemukan kontak WhatsApp recruiter pada iklan lowongan. Tujuan recruiter untuk mencantumkan kontak mereka tentu untuk mempermudah komunikasi dengan para pelamar.

Namun, apakah itu artinya Anda bisa menggunakan nomor WhatsApp ini untuk menanyakan tentang lowongan pekerjaan kepada recruiter?

Bingung cari Kartu Kredit Terbaik? Cermati punya solusinya!

Bandingkan Produk Kartu Kredit Terbaik!

Pertimbangkan ini sebelum bertanya kepada recruiter lewat WhatsApp

Mendapatkan informasi yang akurat memang kerap menjadi kebutuhan tersendiri bagi pelamar. Selain itu, mendapatkan respon atau jawaban yang dalam waktu yang cepat juga menjadi hal penting lainnya. Namun meski begitu, bertanya secara langsung terkait lowongan pekerjaan melalui aplikasi WhatsApp tetaplah terasa kurang patut untuk dilakukan.

Sebagian besar recruiter memang akan menyertakan kontak WhatsApp mereka di dalam lowongan pekerjaan yang mereka sebar. Namun hal ini tentu tidak selalu mengindikasikan bahwa mereka siap sedia untuk menjawab berbagai pertanyaan pelamar terkait lowongan pekerjaan tersebut.

Sebagaimana staf lainnya di dalam perusahaan, recruiter juga akan memiliki banyak tugas dan tanggung jawab yang harus diselesaikan. Mereka tidak akan memiliki waktu untuk menjawab satu persatu pesan yang masuk melalui WhatsApp ini.

Menanyakan pekerjaan melalui WhatsApp memang dianggap kurang tepat, setidaknya inilah yang disampaikan oleh CEO dan Founder Ducci & Associates Jackie Ducci beberapa waktu lalu. Menurutnya, tindakan ini tidak efisien dan kurang tepat karena beberapa hal, antara lain:

Komunikasi melalui WhatsApp terasa kurang formal.
Akan sulit membangun komunikasi yang tepat melalui pesan teks.
Sulit menebak sikap dan juga perasaan recruiter di balik teks yang Anda kirimkan kepada mereka.

Jika melihat ketiga poin di atas, bertanya langsung tentang pekerjaan melalui WhatsApp memang tidak disarankan. Namun dalam kondisi tertentu, Anda bisa saja melakukan hal tersebut, tentunya dengan cara yang lebih tepat dan bijak.

Tips menanyakan pekerjaan melalui WhatsApp

Menanyakan tentang pekerjaan kepada pihak recruiter bisa Anda lakukan dengan banyak cara, email merupakan salah satu yang paling lazim digunakan. Namun jika ternyata dalam kondisi tertentu Anda harus menggunakan WhatsApp, maka pastikan Anda melakukan hal ini dengan cara yang tepat.

Jangan sampai recruiter merasa terganggu dan tidak nyaman, hanya karena isi pesan Anda memang kurang tepat sejak awal. Berikut ini adalah beberapa tips, yang bisa Anda lakukan ketika bertanya tentang pekerjaan melalui WhatsApp:

1. Jangan jadikan kontak pertama

Saat Anda menemukan kontak WhatsApp recruiter, Anda mungkin akan langsung berniat untuk menghubungi mereka lewat kontak tersebut. Hal ini bukan pilihan yang tepat, bahkan meski Anda sedang sangat perlu menghubungi mereka dalam waktu yang cepat.

Jangan jadikan WhatsApp sebagai langkah utama untuk mendapatkan pekerjaan. Setidaknya, Anda harus berusaha mendapatkan informasi pekerjaan melalui media lainnya terlebih dahulu, seperti: website resmi perusahaan, job site, atau bahkan media sosial perusahaan yang bersangkutan.

Jika tak satupun dari media tersebut membuahkan hasil, maka Anda bisa menjadikan WhatsApp sebagai pilihan terakhir.

2. Pakai bahasa yang formal dan profesional

Berkomunikasi melalui WhatsApp tentu akan sangat biasa dengan berbagai singkatan atau bahkan istilah lainnya. Bukan hanya tidak formal, berbagai singkatan ini tentu terasa kurang sopan ketika dipakai ke ranah profesional.

Hindari untuk menggunakan singkatan atau bahasa yang tidak formal kepada recruiter. Pastikan Anda menggunakan kata-kata yang tepat dan formal, sebagaimana ketika Anda berkomunikasi dengan pihak perusahaan melalui email. Hindari typo dan penempatan kata yang tidak tepat di dalam pesan yang Anda kirimkan.

3. Buat singkat, padat dan jelas

WhatsApp bukanlah surat atau email, di mana Anda bisa berbicara panjang lebar dan terinci. Hindari pesan yang terlalu panjang di WhatApp, sebab ini akan membuat recruiter bingung atau bahkan malas untuk membacanya. Pastikan Anda menyampaikan isi pesan dengan singkat, padat dan jelas, agar recruiter bisa lebih mudah memahaminya.

4. Respon dengan segera

Saat Anda mengirimkan pesan melalui WhatsApp, tentu saja selalu ada peluang recruiter akan menjawabnya setiap saat. Anda harus selalu siap menunggu dan tidak membiarkan pesan mereka begitu saja. Segera respon pesan yang datang dari recruiter, agar Anda bisa mendapatkan informasi yang dibutuhkan terkait pekerjaan tersebut.

Tanyakan dengan Cara Tepat Melalui WhatsApp

Menanyakan pekerjaan melalui WhatsApp mungkin saja menjadi pertimbangan Anda. Namun hal ini tetap harus dilakukan dengan cara yang tepat, mengingat WhatsApp merupakan aplikasi pesan. Pastikan Anda menanyakan informasi pekerjaan ini dengan bahasa yang jelas dan profesional, agar recruiter bisa memahaminya dan meresponnya dengan baik.