Tips Keuangan

5 Masalah Keuangan Profesional Muda dan Cara Mengatasinya

Edited by Siti Hadijah 14 Desember 2020

Menjadi profesional muda dengan penghasilan yang tinggi merupakan impian banyak orang. Menekuni profesi tertentu dan mendapatkan pekerjaan yang mumpuni tentu akan memungkinkan Anda mencapai tujuan tersebut.

Hal ini akan semakin mudah, jika ternyata bidang yang Anda tekuni juga memiliki peluang yang cerah dan bisa dijadikan sebagai tumpuan masa depan. Kesempatan untuk mencapai kehidupan yang mapan akan semakin besar, Anda bahkan bisa saja memperbaiki kualitas kehidupan Anda secara keseluruhan.

Namun di lain sisi, berbagai kebutuhan hidup yang tinggi juga kerap menjadi tantangan tersendiri. Semua ini membutuhkan biaya yang tidak sedikit, apalagi jika Anda sudah memiliki tanggungan.

Jika tidak jeli dalam mengambil keputusan, masalah keuangan sangat rentan terjadi. Hal ini bisa membuat kondisi keuangan menjadi tidak sehat dan tidak berjalan dengan stabil. Pastikan Anda memahami dan bisa mengantisipasi semua ini dengan baik sejak awal, agar keuangan Anda tetap bisa berjalan dengan baik dan lancar.

Berikut ini adalah beberapa masalah keuangan yang kerap dialami profesional muda dan cara mudah untuk mengatasinya:

Bingung Cari Produk Kredit Tanpa Agunan Terbaik? Cermati punya solusinya!

Bandingkan Produk KTA Terbaik!

1. Perilaku konsumtif

Cara Anda membelanjakan uang tentu akan sangat mempengaruhi kondisi keuangan Anda secara keseluruhan. Meski Anda sudah memiliki penghasilan yang tinggi, tidak akan menjamin kondisi keuangan berjalan baik dan aman, jika Anda selalu konsumtif dalam membelanjakan uang.

Hal ini biasanya berkaitan dengan berbagai anggaran belanja yang tidak jelas sejak awal, di mana Anda pada akhirnya sering memboroskan uang untuk berbagai barang yang tidak begitu dibutuhkan.

Jangan membeli semua barang yang Anda inginkan, namun biasakanlah diri Anda untuk membeli barang yang benar-benar Anda butuhkan. Cara seperti ini akan memungkinkan Anda hanya membeli barang yang benar-benar perlu, sehingga Anda bisa menyimpan lebih banyak uang Anda setiap bulannya.

Pastikan Anda selalu membuat anggaran pengeluaran yang tepat dan mematuhinya dengan baik, agar kebutuhan Anda bisa terpenuhi tanpa membuat kondisi keuangan menjadi buruk.

2. Masih muda dan senang hura-hura

Anak muda dan pesta tentu menjadi dua hal yang sulit untuk dipisahkan. Menikmati waktu bersama teman di kafe atau bar, menonton live event dengan tiket mahal, atau bahkan sekedar mengikuti berbagai tren terkini merupakan kebiasaan yang akan menelan banyak biaya.

Anda akan menghabiskan banyak uang untuk sekedar mengikuti gaya hidup yang seperti ini. Alih-alih mendapatkan manfaat yang positif, semua aktivitas ini tentu saja hanya akan menghamburkan banyak uang Anda dengan percuma.

Penting untuk memahami dengan baik bagaimana cara membelanjakan uang Anda dengan bijak. Meski Anda memiliki banyak uang saat ini, Anda tentu harus membiasakan diri untuk berhemat. Anda membutuhkan aturan yang jelas dalam mengelola uang, sehingga setiap sen uang Anda bisa terpakai dengan semestinya.

Alokasikan lebih banyak uang untuk hal-hal yang berguna, seperti aktivitas investasi dan juga tabungan.

3. Tidak memiliki dana darurat

Dana darurat memang tidak dibutuhkan saat ini, apalagi jika Anda memiliki kondisi keuangan yang terbilang lumayan baik. Anda mungkin akan lebih memilih membelanjakan uang untuk berbagai kepentingan lainnya, lalu mengabaikan pos dana darurat ini atau bahkan menunda untuk mempersiapkannya.

Jika ini yang terjadi, maka kondisi keuangan akan sangat rapuh, apalagi jika Anda sudah memiliki tanggungan. Saat kondisi keuangan darurat dan Anda membutuhkan dana dengan segera, maka keuangan Anda akan langsung terganggu dan mengalami masalah.

Hindari sikap cuek dan selalu berpandangan bahwa keuangan Anda cukup kuat, bahkan meski tanpa dana darurat. Bagaimanapun kondisi keuangan Anda saat ini, pastikan Anda sudah menyiapkan sejumlah dana darurat untuk menjaganya tetap baik.

Cara ini juga akan sekaligus melindungi kehidupan Anda dari berbagai masalah, jika sewaktu-waktu Anda mengalami kesulitan keuangan di masa yang akan datang. Siapkan dan tabung dana darurat Anda mulai sekarang, setidaknya jumlahnya 6-12 kali kebutuhan hidup bulanan Anda.

4. Tidak menabung dan memikirkan kebutuhan jangka panjang

Tidak memiliki tabungan merupakan kesalahan yang banyak dilakukan, meskipun pada kenyataannya penghasilan terbilang cukup besar. Kebiasaan seperti ini akan membuat Anda selalu menghabiskan semua uang yang Anda dapatkan setiap bulannya. Sementara di lain sisi, Anda mengabaikan tujuan keuangan dan kebutuhan jangka panjang Anda di masa yang akan datang.

Tabungan menjadi salah satu komponen wajib di dalam keuangan dan Anda harus memilikinya dalam jumlah yang tepat. Pastikan Anda disiplin dan mengalokasikan sejumlah dana ke dalam tabungan sesaat setelah Anda mendapatkan penghasilan bulanan.

Jika Anda konsisten, kelak tabungan ini akan membantu dan membuat kondisi keuangan Anda semakin baik dan stabil ke depannya.

5. Mengabaikan investasi di dalam keuangan

Anda mungkin berpikir jika penghasilan Anda saat ini mampu memenuhi semua kebutuhan hidup Anda dengan baik, sehingga Anda tidak membutuhkan sumber penghasilan lainnya. Hal ini salah, apalagi jika Anda tidak pernah melakukan investasi di dalam keuangan.

Kebutuhan akan meninggi seiring dengan berlalunya waktu, penghasilan Anda bahkan bisa saja mengalami penurunan. Kondisi keuangan yang rentan seperti ini menjadi salah satu alasan mengapa investasi selalu dibutuhkan.

Mulailah melakukan investasi di dalam keuangan, agar Anda bisa memperkuat kondisi keuangan di masa yang akan datang. Hal ini bisa Anda lakukan dengan memilih instrumen yang tepat dan Anda pahami dengan baik, sehingga imbal hasil yang Anda dapatkan juga maksimal.

Lakukan investasi secara konsisten, agar Anda tetap mendapatkan keuntungan yang dapat membuat kondisi keuangan Anda semakin baik.

Jadi profesional muda yang sukses dalam keuangan

Penghasilan yang besar merupakan salah satu bukti kesuksesan bagi profesional muda. Hal ini akan memungkinkan Anda mendapatkan kehidupan yang lebih berkualitas. Pastikan Anda memahami apa saja masalah keuangan dan cara mengatasinya dengan baik, agar kondisi keuangan Anda tetap stabil dan kokoh di masa yang akan datang.